Hari itu dr.agung, yuk utri
sedang posyandu dan imunisasi di desa langko. Tiba-tiba ada warga wongkodono
yang datang menjemput kami karena ada warganya yang sakit tidak bisa bangun dari tempat tidur, sehingga kami sudah siap dijemput dengan kapal milik warga wongkodono. Bergegaslah saya dan fitri langsung berangkat
ke wongkodono. Untung beberapa hari sebelumnya kami sudah mempersiapkan tas
emergency. Karena sering ada pasien gawat diluar jam dinas yang mengharuskan
kami melakukan homecare, kami memerlukan tas yang berisi peralatan CPR , cairan
infus,infus set, IV & urin catheter, urin bag, obat-obat emergency,
obat-obatan lainnya.
Hari Itu saya dan fitri pergi ke
Wongkodono bersama 2 warga wongkodono mengarungi danau lindu, setibanya disana,
motor sudah siap mengantar kami ke rumah warga. Baru 3 hari yang lalu kami
datang ke dusun ini untuk menolong ibu bersalin, bahkan kaki fitri masih
membiru karena jatuh saat perjalanan menuju ke wongkodono dengan motor waktu
itu, namun sudah menjadi kewajiban kami untuk menolong orang yang sakit. posting ke wongkodono 3 hari yang lalu bisa dilihat disini.
Sesampainya disana, seorang nenek terbaring lemah di tempat tidur. Dari
pemeriksaan fisik didapatkan kelainan bunyi jantung, perbesaran hati, dan
bengkak di tungkai, kemungkinan pasien gagal jantung dikarenakan tekanan darah
tinggi yang tidak terkontrol, saya memberikan obat-obatan sementara yang bisa
diberikan kepada nenek tersebut. Saya sudah menyarankan untuk dibawa ke RS di
Palu untuk pemeriksaan lebih lanjut dengan menyiapkan KTP, KK, SKTM dari kades
dan camat untuk mengurus JAMKESDA sehingga gratis biaya berobat di Palu.
Hipertensi masih menjadi rangking
nomor 3 dari 10 penyakit terbesar di Lindu. Bahkan dari pemeriksaan di puskesmas didapatkan 5 orang warga lindu
terdiagnosa dengan gagal jantung, belum yang tidak memeriksakan kesehatannya ke
puskesmas. Kebanyakan pasien hipertensi jarang
sekali untuk kontrol. Mereka sering minum obat bila ada keluhan sakit kepala
saja. Walaupun begitu, Kami tidak pernah lelah untuk menasehati pasien
hipertensi untuk mengontrol tekanan darahnya dan rutin minum obat sehingga
tidak menyerang jantung,ginjal,otak, mata dan lain-lain.Bahkan saat ini kami
sedang mengaktifkan kembali posyandu Lansia. Staf puskesmas Lindu dan kader
lansia telah mengikuti pertemuan posyandu lansia yang diadakan dinas
kesehatan Kabupaten Sigi. Posbindu siap
eksis lagi :) Posyandu Lansia sudah kami laksanakan di desa anca, postingnya bisa dilihat disini
au revoir
dr. Darsuna Mardhiah
Pencerah Nusantara Lindu batch I
au revoir
dr. Darsuna Mardhiah
Pencerah Nusantara Lindu batch I
Waah Darsuna ama Mpit harus terus sehat yaaa
BalasHapusgak boleh sakit tuh biar bisa terus ke posyandu lansia