drh.Rahma mengendarai motor bum bum menuju dermaga |
Motor nan gagah hasil kreasi warga Lindu |
Salah satu contohnya adalah motor yang saya kendarai bersama mba Rahma. Motor modifikasi yang antik ini menjadi satu-satunya motor yang ada waktu itu dan kami syukuri. Kunci yang dipakai menggunakan saklar lalu membuka kran bensin dan kemudian baru bisa dihidupkan motor. Rem yang biasa di kaki dipindah di sebelah kiri seperti kopling. Suara yanag menggelegar mengiringi perjalanan kami menyeberangi danau Lindu.
Sepanjang
jalan, kami menjadi perhatian para tukang ojek dan masyarakat karena mengendarai motor yang bunyi
dari jarak sekian meter pun terdengar. Motor yang gagah dan dikendarai oleh
perempuan. Motor yang cukup tinggi memudahkan kami melewati jalanan desa Olu
yang tergenang air yang cukup dalam karena masih jalan tanah. Warga banyak juga
yang melihat kami memakai kendaraan tersebut. Pengalaman baru kami dapat
terkait mengendarai motor. Mengutip seorang balita yang menyebut motor itu bum
bum jadi terinspirasilah untuk memberi judul tulisan ini motor bum bum.
By.Yunita
Junior
Bidan
Pencerah Nusantara 3 Lindu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar