Kolaborasi anak-anak KKN, Ekspedisi NKRI dan Pencerah Nusantara, Lindu Bangkit !!

1 April 2013

Tanggal 5 Maret 2013 kurang lebih 30 orang mahasiswa Universitas Tadulako Palu untuk pertama kali nya menginjakkan kaki di Lindu dan akan di Lindu selama 2 bulan. Mereka datang bukan untuk rekreasi tetapi menjalankan program KKN (Kuliah Kerja Nyata). Masing-masing desa terdiri dari 5-6 orang mahasiswa yang tersebar di setiap desa dan Dusun seberang Kanawu. Tiap-tiap desa memiliki program unggulan masing-masing, khusus untuk Desa Tomado mereka memiliki program Kebersihan lingkunag, pendidikan dan IT. Tiap anak kelas 6 SD diwajibkan ikut les tambahan setiap hari senin dan rabu, kemudian anak-anak SMP diajarkan ilmu Komputer Dasar, dan setiap sabtu pagi kita bersama-sama mengadakan kerja bakti. Beda halnya dengan anak KKN di Desa Anca, mereka lebih mengedepankan informasi terkait pertanian lebih mengupayakan produksi padi di Desa Anca menjadi berkualitas. Lain cerita lagi untuk anak KKN di Kanawu mereka memprioritaskan bidang kesehatan dan kesehatan lingkungan, wajar saja memang itu dikedepankan, mengingat akses air bersih untuk sampai ke dusun sulit seberang debitnya masih kecil, pemanfaatan sumber air bersih juga masih kurang hanya 60 %, tapi pemerintah terus mengupayakan pembenahan setiap tahunnya. Untuk di Dusun Kanawu mereka melakukan kegiatan penyuluhan Penyalahgunaan Narkoba dan Penyakit HIV-AIDS di kalangan pemuda pemudi dan para pelajar SMP Maradindo, dan kebetulan yang menjadi narasumber pada kegiatan itu ialah Tim Pencerah Nusantara Lindu Angkatan I. Karena itulah kami namakan ini kegiatan Kolaborasi Outdoor di Program Promkes Keliling. Antusias dari para pelajar terlihat jelas dari tingkat kehadiran pada kegiatan ini yang berjumalh 50 orang dari semua kelas, hanya 2 orang saja yang tidak hadir untuk mendengarkan penyuluhan yang dibawakan langsung tim PN. Kegiatan Penyuluhan dibuka dan ditutup langsung oleh Kepala Dusun Kanawu, Bapak Kadus berpesan agar para generasi muda khususnya pelajar harus lebih giat mengamalkan ajaran yang diberikan oleh guru, menjauhi narkoba dan perilaku negatif lainnya seperti minum-minuman keras dan melakukan pernikahan di usia sekolah agar harapannya jangan sampai putus sekolah. Tidak segan-segan juga para pemuda dan pemudi ikut menjadi penyuluh yang baik di masyarakat, memberikan teguran secara halus apabila di masyarakat diketemukan kegiatan-kegiatan yang arahnya negatif dan merusak moral para generasi muda. Kegiatan dilakukan sehari dari siang sampai sore hari di SMP Maradindo. Dalam memberikan penyuluhan ketika dilakukan tanya jawab 60 % siswa belum mengetahui apa itu Narkoba, dampaknya, jenis narkoba, cara menghindarinya, begitu juga ketika ditanyakan tentang HIV-AIDS. Harapan kami dari PN dan KKN semoga informasi ini bermanfaat dan dapat menjadi bekal untuk mereka terhindar dari Narkoba, tindak lanjut dari kegiatan ini ialah pembentukan komunitas anti NARKOBA.

dr. Gungwik dan usman sedang penyuluhan narkoba di SMP 1 Maradindo di Dusun Kanawu

anak SMP 1 Maradindo

Mari kita tinggalkan dulu cerita di balik indahnya masa-masa KKN, kita berlanjut kolaborasi ke 2 bersama Tim Ekspedisi NKRI yang akhirnya sampai juga di Lindu. Sebelum membahas lebih lanjut kegiatan mereka, mari kita simak dulu apa sih itu Tim Ekspedisi NKRI?? Tim Ekspedisi ini sudah memasuki angkatan ke III saat ini, dan mereka akan membuat laporan ekspedisi NKRI untuk wilayah Sulawesi. Untuk menjadi Tim Ekspedisi NKRI tidaklah mudah, mereka juga diseleksi, disaring secara ketat dari berbagai Universitas di seluruh Indonesia dan diberikan pelatihan oleh Koppasus yang dipusatkan di Bandung. Untuk mereka melakukan ekspedisi juga mereka dikawal oleh beberapa tentara dalam kegiatannya, berpindah dari satu kecamatan ke kecamatan lainnya di seluruh wilayah Sulawesi. Untuk Kecamatan Lindu terdiri dari 4 Tim yaitu di Desa Puro’o yang bertugas Tim Planologi, Desa Langko Tim Sosial Budaya, Desa Tomado Tim Kehutanan dan Desa Anca Tim Flora dan Fauna. Mereka bertugas mengidentifikasi segala sesuatu objek yang sesuai dengan daerah penempatan mereka. Selain Peneliti, ekspedisi NKRI juga terdiri dari Tim Penjelajah dan Tim Soskom. Mereka memberikan bantuan alat-alat olahraga kepada club olahraga di masing-masing desa di Kecamatan Lindu dan Tim Soskom NKRI bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sigi, Puskesmas Lindu dan Pencerah Nusantara Lindu Angkatan I  direncanakan pada tanggal 18 – 23 April 2013 akan mengadakan Sunatan Massal, Safari KB, dan Pelayanan Kesehatan Mata. Diharapkan dengan Kolaborasi ini Lindu benar-benar bangkit. Untuk itu, pantau terus kegiatan kami ya….

Suksma,

dr.AA Dwi Wulantari (Gung Wik)

Pencerah Nusantara Lindu Batch I