Senin, 20 Mei 2013

Rapat Kordinasi Kepala Puskesmas se-Kabupaten Sigi Wujud Nyata Koordinasi, Kolaborasi dan Komunikasi


Acara Rapat Koordinasi kali ini memang beda dari rapat-rapat sebelumnya, hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sigi dr. Sofyan Maili,Mkes. Apa yang menyebabkan berbeda?? Rapat yang setiap tahunnya digelar oleh Dinkes Sigi ini memang seyogyanya dilakukan pada bulan- bulan Januari atau Februari, dan tahun ini rapat kordinasi sampai mundur ke bulan April, tepatnya tanggal 10 April 2013. Penyebab kemunduran jadwal Rakon ini dikarenakan pihak Dinkes Sigi tengah mengurusi masalah pemeriksaan BPK dan bantuan anggaran pembangunan fisik gedung Pelayanan Kesehatan di Jakarta. Rakon Kepala Puskesmas se-Kabupaten Sigi diselenggarakan untuk menjalin komunikasi antar pihak Dinkes Sigi dengan Puskesmas yang merupakan salah satu jejaring Dinkes dalam memberikan pelayanan kesehatan dan pelaksanaan program kesehatan di tingkat Kecamatan. Selain menjalin komunikasi juga melakukan evaluasi dari kegiatan yang telah berjalan di tahun sebelumnya sekaligus melakukan perencanaan untuk program Puskesmas di tahun selanjutnya. Nah, apa lagi yang membuat berbeda dan special dari tahun sebelumnya?? Tentu saja kehadiran Pencerah Nusantara Lindu dalam rapat ini.

Tim Pencerah Nusantara Lindu sudah kurang lebih 6 bulan melakukan pengabdian di Kecamatan Lindu, selama 3 bulan berjalan tim ini telah melakukan survey kesehatan masyarakat yang hasilnya telah dianalisis dan didapatkan angka-angka real mengenai masalah kesehatan di kecamatan tersebut. Angka-angka inilah yang disosialisasikan kepada pihak lintas sektor dan terutama kepada Dinkes Sigi untuk dapat membantu perencanaan program Puskesmas Lindu. Kesempatan ini terbuka saat diadakannya Rakon, data-data ini secara tidak langsung tidak hanya didengarkan oleh pihak dinkes tapi juga dari kepala puskesmas lainnya.

Persiapan sebelum Presentasi


       Acara diawali dengan Laporan ketua Panitia, kemudian sambutan dari Kadinkes Sigi sekaligus membuka acara Rakon yang berlangsung selama 2 hari di Bapelkes Palu, dilanjutkan dengan sambutan sekretaris dinkes Sigi Ibu Jauriah sekaligus sebagai moderator dalam acara kali ini. Kesempatan pertama diberikan kepada Tim PN Lindu yang memaparkan hasil Survey Kesehatan Masyarakat Lindu, pemaparan berlangsung sukses dan dilanjutkan ke acara diskusi. Pada acara diskusi banyak pihak dari puskesmas dan dinkes yang menanyakan dan memberikan pendapat bahwasannya bagaimana bisa” hanya dengan 5 orang saja dapat mendatangkan data yang real, sedangkan petugas puskesmas yang jumlahnya hampir 30-40 orang terkadang memberikan data yang berbeda-beda tiap programnya dan tidak real atau memakai proyeksi”, ujar Kasie Bidang Penyakit Khusus dinkes Sigi dr.Graaf. Akhirnya disini kami memaparkan teknis pelaksanaan mulaidari Perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi-nya sehingga survey berjalan sesuai output yang diharapkan, karena memang kalau itu dikerjakan hanya berlima akan mustahil bisa cepat dan akurat. Tetapi kalau itu dikerjakan bersama masyarakat , terutama melibatkan kader-kader bukan mustahil survey bisa selesai dengan cepat dan akurat. Kami sampaikan bahwa partisipasi masyarakat di Kecamatan Lindu sangatlah bagus, apabila kita mau melakukan pendekatan dan kontinyu membina mereka, program apapun yang ada di puskesmas akan berjalan sukses. Kepala Puskesmas lainnya mengusulkan agar di wilayah mereka tahun berikutnya akan ada Pencerah Nusantara dan mereka akan mencoba melakukan survey seperti teknis tim PN yang sudah diberikan. Kepala Bidang lainnya menghimbau agar tim PN membantu suksesnya Riskesdas di Kecamatan Lindu dan semua desa di Lindu agar UCI, Balita gizi buruk berkurang, Posyandu aktif, Persalinan di Puskesmas meningkat, dan masyarakat yang positif schistosomiasis berkurang lewat perubahan pola pikir masyarakat agar bisa hidup bersih dan sehat. Setelah selesai pemaparan hasil survey dilanjutkan dengan pemutaran video Petret PN Lindu dan seterusnya dilanjutkan dengan pemaparan dari para Kabid dan Kapusk.
Kadinkes Sigi beserta Sekretaris Dinkes Sigi


Suasana ruang Rapat


dr.gungwik memaparkan hasil survey


dr.graf yang terlibat dalam sesi diskusi

Akhirnya acara Rakon hari pertama usai, jadikan Koordinasi, Kolaborasi dan Komunikasi ini pembuka jalan kita menuju Lindu yang lebih Cerah. Semangat bekerja kawan...tetap jaga momentum dan kekompakan karena sekuat pikiran kita untuk berubah, sekuat usaha kita untuk berusaha memberikan yang terbaik bagi negeri ini.

By : dr AA Dwi Wulantari
@drgung_wik

   

2 komentar:

  1. Ka Mohon Pencerahannya apa yang dilakukan di sana? Mohon kasih gambarannya ya........... kebetulan saya lulus pencerahan nusantara 2 dan di tempatkan di pulau lindu

    BalasHapus
  2. @siti: baca postingan blog kita aja dek..udah diceritain semua disini..selamat membaca :)

    BalasHapus