Pelatihan Kader Posyandu Puskesmas Lindu

 17-18 Desember 2012

Tim Pencerah Nusantara Lindu bekerjasama dengan puskesmas Lindu mengadakan Pelatihan Kader Posyandu Kecamatan Lindu selama 2 hari pada tanggal 17-18 Desember 2012. Pelatihan ini mengundang 33 Kader PosyandU yang mewakili 11 Posyandu yang ada di Kecamatan Lindu, dan melibatkan  staf puskesmas Lindu.

meja registrasi dijaga oleh staf puskesmas agi dan yantI

kader posyandu yang datang untuk pelatihan

Pelatihan kader ini perlu dilakukan mengingat posyandu di Lindu banyak yang tidak aktif, dari 11 posyandu mungkin hanya 3 Posyandu yang aktif.  Pelatihan awal ini merupakan langkah awal menuju revitalisasi posyandu. Dari rapat mengenai penanggulangan daerah bermasalah kesehatan (PDBK) tanggal 3 November lalu bersama para kepala desa dan dinas kesehatan belum didapatkan komitmen untuk memasukkan  Posyandu dalam ADD (anggaran dana Desa), saat kami bertanya kepada bapak camat juga dinyatakan bahwa tidak ada ADD untuk posyandu.  Mungkin ini menjadi masukan untuk Pemda setempat untuk menganggarkan ADD untuk Posyandu.

Let’s talk about the cadre training, hari pertama diisi oleh fitri yang mengajarkan tentang sistem 5 meja dan penyuluhan diposyandu beserta prakteknya, kemudian mbokgek mengajarkan tentang pemberdayaan masyarakat, dan saya mengajarkan teknik pengisian KMS. Di hari ini Ada 26 kader posyandu yang datang dari berbagai desa dan dusun di Kecamatan Lindu. Namun sayang Kader dari Dusun Sangali dan kangkuro tidak datang, hal ini dapat dimaklumi karena ongkos transportasi yang mahal,1x naik ojek ke sangali bisa menghabiskan 250rb, belum termasuk ongkos menyebrang dengan kapal. Dan kondisi gelombang air danau di daerah Kangkuro membuat  transportasi disana sulit diakses. Tapi semangat kader-kader boleh diacungi jempol, kader dari lembosa, dan wongkodono yang kondisinya mirip dengan  Dusun Sangali bisa hadir pada  Pelatihan ini.

kader melakukan latihan praktek 5 meja di posyandu setelah diberi bimbingan oleh fitri

 mbokgek sedang mengajar materi pemberdayaan masyarakat

 saya mengajarkan cara pengisin KMS

 fitri menjadi fasilitator dalam pelatihan mengisi KMS

 kader sedang latihan mengisi KMS

kader laki-laki asal wongkodono sedang latihan mengisi KMS

Hari kedua diisi oleh staf puskesmas lindu, kak hesty yang mengajarkan sistem informasi posyandu dan kak sari yang mengajarkan cara mengenal masalah sasaran yang ada diposyandu. Pelatihan ini juga melibatkan staf puskesmas seperti kak marni sebagai MC, juga  kak ice,yanti dan agi bagian konsumsi. Di hari kedua ini dihadiri oleh 27 Kader, 2 kader Lembosa tidak hadir, kami memaklumi hal ini karena Kondisi Jalan yang Jelek dan mahalnya biaya transportasi ke Puskesmas. Namun di hari ini pelatihan juga dihadiri 2 kader dari Kangkuro.

foto bersama Kader Posyandu

Acara pelatihan berjalan lancar, disesi terakhir peatihan diisi dengan dengan penandatanganan komitmen dari kader-kader posyandu dan  dihari terakhir ini dipilih 1 kader terbaik yang memiliki nilai postest tertinggi dan keaktifannya selama pelatihan, dan acara pun diakhiri dengan foto-foto bersama .

salam untuk indonesia,
dr. Darsuna Mardhiah